Asuhan keperawatan pasien post kraniotom tumor meningioma

Penulis

  • Nailussa’dah Nailussa'dah Universitas Syiah Kuala
  • Hilman Syarif Universitas Syiah Kuala
  • Halimuddin Halimuddin Universitas Syiah Kuala

DOI:

https://doi.org/10.54957/ijhs.v5i2.1397

Kata Kunci:

Kraniotomi, Tumor Otak, Unit Perawatan Intensif

Abstrak

Kraniotomi (insisi pada tengkorak) dapat dilakukan untuk mengangkat tumor, memperbaiki gejala yang berhubungan dengan lesi, atau memperkecil ukuran tumor (debulk). Pembedahan ini menjadi tantangan yang berat dengan upaya mengangkat tumor selengkap mungkin tanpa merusak jaringan normal. Studi kasus ini bertujuan untuk menjelaskan asuhan keperawatan pada pasien dengan post op craniotomy tumor meningioma di Intensive Care Unit. Masalah keperawatan yang muncul pada kasus pasien adalah risiko aspirasi berhubungan dengan penurunan tingkat kesadaran, pengguaan selang nasogastik tube, dan terpasang trakeostomi; gangguan penyapihan ventilator berhubungan dengan hambatan upaya nafas; penurunan kapasitas adaptif intrakranial b.d edema serebral; ketidakstabilan kadar glukosa dalam darah b.d resistensi insulin. Hasil evaluasi setelah dirawat beberapa hari, belum ada perbaikan yang signifikan pada kondisi pasien, ditandai dengan tekanan darah: 150/ 80 mmHg, MAP: 103 mmhg, frekuensi nadi: 117 x/menit, suhu 37,6, EKG sinus takikardi. Pada penggunaaan ventilator mengalami peningkatan dengan Mode Simv kemode spontan dengan Fio2 30%, RR: 24x/ menit, PEEP: 5 cmH2O, dan SpO2: 97%. Pada hari kelima setelah dirawat pasien akhirnya meninggal dunia. Rekomendasi bagi perawat dan tim medis untuk memberikan farmakologi yang optimal untuk menstabilkan tekanan darah menjadi normal.

Referensi

Aditya, F. (2020). Perbedaan Glasgow Coma Scale dan Full Outline Of Unresponsiveness Score pada Pemeriksaan Tingkat Kesadaran. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 2(4), 545–554. www.ncbi.nlm.nih.gov

Brunner & Suddarth. (2016). Keperawatan Medikal Bedah Ed.12. Jakarta: EGC.

Damayanti, Y., & Rahmawati, D. (2020). Expression of progesterone receptors in meningioma patients: serial case. Gsc, 13(02), 146-151.

Fadly, A. R., & Siwi, A. S. (2022). Asuhan Keperawatan Penurunan Kapasitas Adaptif Intracranial Pada Tn. N Dengan Post Operasi Cranyotomi Atas Indikasi Epidural Hematom Di Ruang Intensif Care Unite (Icu) Rsud Kardinah Kota Tegal. Pena Medika Jurnal Kesehatan, 12(1), 183. https://doi.org/10.31941/pmjk.v12i1.2043

Heranurweni, S., Destyningtias, B., & Kurniawan Nugroho, A. (2018). Klasifikasi Pola Image Pada Pasien Tumor Otak Berbasis Jaringan Syaraf Tiruan ( Studi Kasus Penanganan Kuratif Pasien Tumor Otak ). Elektrika, 10(2), 37. https://doi.org/10.26623/elektrika.v10i2.1169

Khadijah, S., Tutik Astuti, Mk., Rahayu Widaryanti, Mk., & Ester Ratnaningsih, Mk. (2020). Buku Ajar.

Kinanti, A. C., & Siwi, A. S. (2022). Application of Airway Management in Patients Post Craniotomy Epidural Hematom. JIP: Jurnal Inovasi Penelitian, 3(4), 5815–5820.

Komite Penanggulangan Kanker Nasional. (2019). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tumor Otak. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 146–153. https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-penyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Lewis, S. L., Dirksen, S. R., Heitkemper, M. M., & Bucher, L. (2011). Medical Surgical Nursing: Assessment And Managemen Of Clinical Problems (8th ed). USA: Elsevier Mosby.

Nonok Karlina, Fauziyatu Alfiyah, S., Nurcahyana, Y., Budihartiningrum, F., & Prihatini, N. (2023). TINDAKAN SUCTION TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS PADA PASIEN INTRACEREBRAL HEMORRHAGE POST OP CRANIOTOMY. Jurnal Kesehatan Mahardika, 10(2), 60–65. https://doi.org/10.54867/jkm.v10i2.190

Pujianto, A., Lesmana, H., Ose, M. I., & Aris Junaidi, B. P. (2023). Manajemen Pencegahan Peningkatan Tekanan Intrakranial (Tik) Pada Pasien Pasca Kraniotomi Di Ruang Intensive Care Unit (Icu). Medika Kartika Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 6(1), 44–55. https://doi.org/10.35990/mk.v6n1.p44-55

Puspitasari, N., Nugroho, K., & Hadiono, K. (n.d.). Usability Deteksi Tumor Otak Menggunakan Metode DNN (Deep Neural Network) Berbasis Citra Medis Pada DICOM Usability of Brain Tumor Detection Using the DNN (Deep Neural Network) Method Based on Medical Image on DICOM. www.jurnal.unimed.ac.id

RI, K. (2017). Panduan Penatalaksanaan Tumor Otak. National Cancer Combat Committee, 1–96. http://kanker.kemkes.go.id/guidelines.php?id=5

Sembiring, E. (2022). Self Efficacy dan Kualitas Hidup Pasien Tumor Otak Self Efficacy and Quality of Life of Brain Tumor Patients. Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan, 17(3), 151–160.

Smeltzer, S. C., & Bare, B. (2013). Textbook of Medical Surgical Nursing: In One Volume. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1905.

Ummah, M. S. (2019). Testical Tumor. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI

Yasuda, H., Kondo, N., Yamamoto, R., Asami, S., Abe, T., Tsujimoto, H., Tsujimoto, Y., & Kataoka, Y. (2021). Monitoring of gastric residual volume during enteral nutrition. The Cochrane database of systematic reviews, 9(9), CD013335. https://doi.org/10.1002/14651858.CD013335.pub2

Youlpi, I. M. (2021). Hubungan Rasio Neutrofil Limfosit terhadap Luaran Klinis pada Pasien Tumor Intrakranial di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan (Doctoral dissertation, Universitas Sumatera Utara).

Unduhan

Diterbitkan

25-03-2025

Cara Mengutip

Nailussa’dah, N., Syarif, H., & Halimuddin, H. (2025). Asuhan keperawatan pasien post kraniotom tumor meningioma. Indonesian Journal of Health Science, 5(2), 296–303. https://doi.org/10.54957/ijhs.v5i2.1397

Terbitan

Bagian

Articles