Reaksi Pasar Dan Kinerja Keuangan Atas Aksi Korporasi Berupa Konsolidasi Perusahaan Perbankan Syariah Di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.54957/jurnalku.v2i1.160Kata Kunci:
Aksi korporasi, Kinerja operasi, Kinerja pasar, Kombinasi bisnisAbstrak
The announcement of corporate action is information that can impact the market and the performance of a company. Consolidation by several companies to merge into one new company can be used as a signal for investors as an event that affects investors in making investment decisions in the capital market. This study aims to review market reactions and financial performance on corporate actions in the consolidation of Islamic banking companies in Indonesia. The method used in this study is quantitative with a descriptive statistical approach. The data used in this study is data on the financial statements of 3 Islamic banks before consolidation (fourth quarter of 2020) and after consolidation (2021). This study's market reaction measures are abnormal returns and sales volume activity, while financial performance is measured by ratio analysis. The period in measuring market reaction is 11 days, 5 days before the event, 1 day during the event and 5 days after the event. The results show significant differences in abnormal returns and sales volume activities. In addition, this study also finds an increase in the company's financial performance after consolidation.
Pengumuman aksi korporasi merupakan sebuah informasi yang dapat berdampak pada pasar dan kinerja sebuah perusahaan. Konsolidasi yang dilakukan beberapa perusahaan untuk bergabung menjadi satu perusahaan baru dapat digunakan sebagai sinyal bagi investor sebagai sebuah peristiwa yang mempengaruhi investor dalam pengambilan keputusan investasi di pasar modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengulas reaksi pasar dan kinerja keuangan atas aksi korporasi berupa konsolidasi perusahaan perbankan syariah di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan statistik deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data laporan keuangan 3 bank syariah sebelum dilakukan konsolidasi (kuartal IV 2020) dan setelah konsolidasi (2021). Ukuran reaksi pasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah pengembalian abnormal dan aktivitas volume penjualan, sedangkan kinerja keuangan diukur dengan analisis rasio. Periode dalam mengukur reaksi pasar adalah 11 hari dimana 5 hari sebelum kejadian, 1 hari saat kejadian dan 5 hari setelah kejadian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan pada tingkat pengembalian abnormal dan aktivitas volume penjualan. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa terjadi peningkatan kinerja keuangan perusahaan setelah dilakukan konsolidasi.
Referensi
Beams, F. A., Anthony, J. H., Bettinghaus, B., & Smith, K. (2018). Advanced accounting, 13th edition. Pearson.
Brigham, E. F., & Houston, J. F. (2019). Fundamentals of Financial Management. Cengage Learning.
Chan, H., Faff, R., Ho, Y. K., & Ramsay, A. (2006). Asymmetric market reactions of growth and value firms with management earnings forecasts. International Review of Finance, 6(1–2), 79–97. https://doi.org/10.1111/j.1468-2443.2007.00060.x
Chandra, H. W. (2021). Dampak penerapan metode kerugian kredit ekspektasian sesuai dengan PSAK 71 terhadap diskresi akrual cadangan kerugian penurunan nilai pada entitas perbankan [Universitas Parahyangan]. https://repository.unpar.ac.id/handle/123456789/12221
Chang, Y. B., & Cho, W. (2017). The risk implications of mergers and acquisitions with information technology firms the risk implications of mergers and acquisitions with information technology firms. Journal of Management Information Systems, 34(1), 232–267. https://doi.org/10.1080/07421222.2017.1297641
Chehab, A. (2002). Market reaction to large bank merger announcements in oligopolies. Journal of Economic and Finance, 26(1), 63–76.
Damayanti, N., & Firmansyah, A. (2021). Peran tata kelola perusahaan dalam kinerja operasional dan kinerja pasar di Indonesia. Jurnal Ekonomi, 26(2), 196–212. https://doi.org/10.24912/je.v26i2.746
Fama, E. F. (1970). Efficient capital markets: a review of theory and empirical work. The Journal of Finance, 25(2), 383. https://doi.org/10.2307/2325486
Firmansyah, A., Febrian, W., Jadi, P. H., Husna, M. K., & Putri, M. A. (2021). Respon investor atas tanggung jawab sosial tata kelola perusahaan di Indonesia: perspektif resource based view. E-Jurnal Akuntansi, 31(8), 1918–1935. https://doi.org/10.24843/EJA.2021.v31.i08.p04
Firmansyah, A., & Irawan, F. (2018). Adopsi IFRS, manajemen laba akrual dan manajemen laba riil. Assets: Jurnal Akuntansi Dan Pendidikan, 7(2), 81. https://doi.org/10.25273/jap.v7i2.3310
Firmansyah, A., Jadi, P. H., & Sukarno, R. S. (2021). Bagaimana respon investor terhadap kepemilikan saham oleh CEO? Jurnal Online Insan Akuntan, 4(1), 15–28. https://ejournal-binainsani.ac.id/index.php/JOIA/article/view/1476
Firmansyah, A., Sihombing, P., & Kusumastuti, S. Y. (2020). The determinants of idiosyncratic volatility in Indonesia banking industries. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 24(2), 175–188. https://doi.org/10.26905/jkdp.v24i2.3851
Hadi, N., Sheila, S., Firmansyah, A., & Trisnawati, E. (2021). Respon pasar atas pengungkapan keberlanjutan pada perusahan perbankan di indonesia: peran ukuran perusahaan. Bina Ekonomi, 25(2), 97–111. https://doi.org/10.26593/be.v25i2.5339.97-111
Hartono, J. (2017). Teori portofolio dan analisis investasi (edisi kesebelas). BPFE.
Healy, P. M., & Palepu, K. G. (2001). Information asymmetry, corporate disclosure, and the capital markets: A review of the empirical disclosure literature. Journal of Accounting and Economics 31, 31, 405–440. https://doi.org/10.1016/S0165-4101(01)00018-0
Ihsani, M. A., Firmansyah, A., & Estutik, R. S. (2021). Market response to companies sustainability disclosure and environmental performance in Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis, 8(2), 197–214. https://doi.org/10.24815/jdab.v8i2.21630
Lo, A. W. (2007). Efficient markets hypothesis (The New Palgrave: A Dictionary of Economics). http://web.mit.edu/Alo/www/Papers/EMH_Final.pdf
MacKinlay, A. C. (1997). Event studies in economics and finance. Journal of Economic Literature, 35, 13–39. https://doi.org/https://www.jstor.org/stable/2729691
Malkiel, B. G., & Fama, E. F. (1970). Efficient capital markets: a review of theory and empirical work. The Journal of Finance, 25(2), 383–417. https://doi.org/10.1111/j.1540-6261.1970.tb00518.x
McWilliams, A., & Siegel, D. (1997). Event studies in management research: theoretical and empirical issues. Academy of Management Journal, 40(3), 626–657. https://doi.org/10.5465/257056
Mentari, N. S., & Firmansyah, A. (2019). Kinerja operasi dan kinerja saham pada perusahaan non-keuangan yang melakukan divestasi. Equilibrium: Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Ekonomi, 16(2), 152–175. https://doi.org/10.25134/equi.v16i02
Mukherjee, T. K., Kiymaz, H., & Baker, H. K. (2002). Merger motives and target valuation: a survey of evidence from CFOs. Journal of Applied Finance, 7–24. https://doi.org/https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=670383
Permatasari, M., Melyawati, M., Firmansyah, A., & Trisnawati, E. (2021). Peran konsentrasi kepemilikan : respon investor, penghindaran pajak, manajemen laba. Studi Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 4(1), 17–29. https://doi.org/10.21632/saki.4.1.17-29
Purwaka, A. J., Firmansyah, A., Qadri, R. A., & Dinarjito, A. (2022). Cost of capital, corporate tax plannings, and corporate social responsibility disclosure. Jurnal Akuntansi, 26(1), 1–22. https://doi.org/10.24912/ja.v26i1.814
Rahman, M. A. I., Domas, Z. K. S., & Firmansyah, A. (2021). Hubungan pengungkapan keberlanjutan dan nilai perusahaan : kasus perusahaan sub sektor perbankan di Indonesia. Jurnalku, 1(4), 390–399. https://doi.org/10.54957/jurnalku.v1i4.105
Rani, N., Yadav, S. S., & Jain, P. K. (2015). Financial performance analysis of mergers and acquisitions : evidence from India. International Journal of Commerce and Management, 25(4), 402–423. https://doi.org/10.1108/IJCoMA-11-2012-0075
Scott, W. R. (2015). Financial accounting theory seventh edition. Prentice-Hall, Inc.
Spence, M. (1973). Job market signaling. The Quarterly Journal of Economics, 87(3), 355–373. https://doi.org/10.2307/1882010
Suci, M. P. (2021). Analisis reaksi pasar modal terhadap peristiwa pengumuman merger bank syariah. Jurnal Ekonomi, Manajemen, Bisnis, Dan Sosial (EMBISS), 1(4), 340–352. https://embiss.com/index.php/embiss/article/view/44
Sufian, F., Muhamad, J., Bany-Ariffin, A. N., Yahya, M. H., & Kamarudin, F. (2012). Assessing the effect of mergers and acquisitions on revenue efficiency: evidence from Malaysian banking sector. International Journal of Decision Sciences Risk and Management, 16(1), 1–16. https://doi.org/10.1177/097226291201600101
Suhanda, N. H., Hidayat, A. N., & Firmansyah, A. (2019). Firm value and performances in merger policy: evidence from Indonesia. Academy of Accounting and Financial Studies Journal, 23(2), 1–12. https://www.abacademies.org/articles/firm-value-and-performances-in-merger-policy-evidence-from-indonesia-8128.html
Yusuf, M., & Ichsan, R. N. (2021). Analysis of banking performance in the aftermath of the merger of bank syariah indonesia in Covid 19. International Journal of Science, Technology & Management, 2(1), 472–478. https://doi.org/10.46729/ijstm.v2i2.182
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Reza Ardian Putra Dewantara, Amrie Firmansyah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.