Usulan Rancangan Manajemen Risiko Pada Perusahaan Pelayaran PT XYZ Tahun 2021 – 2022

Penulis

  • Saifudin Saifudin Sekolah Tinggi Manajemen PPM
  • Aries Heru Prasetyo Sekolah Tinggi Manajemen PPM

DOI:

https://doi.org/10.54957/jurnalku.v2i2.172

Kata Kunci:

Iso 31000:2018, Perusahaan pelayaran, Risiko

Abstrak

PT XYZ is a private shipping company engaged in sea and river transportation services for coal transportation for domestic needs. The high demand for coal transportation services is the main capital for the company to continue to grow and develop as a company that plays a role in the energy industry sector on a national scale. Business competition in the shipping business is also increasing along with the growth in the number of national fleets, so companies must be pro-active in maintaining the performance of production equipment in order to maintain satisfaction from service users. The purpose of this qualitative research is to propose a risk management design for the shipping company PT XYZ using ISO 31000:2018 guidelines. Based on the assessment that has been carried out, 80 risks were identified from four categories; financial, operational, marketing, strategic, with the results showing that 2 risks are in the extreme category, 34 risks are in the high category, 44 risks are in the medium category. In order to protect the company from risk threats and ensure that the company's performance remains optimal based on effective and efficient working principles, it is necessary to apply risk management to the shipping company PT XYZ.

PT XYZ adalah perusahaan pelayaran swasta yang bergerak dibidang jasa transportasi laut dan sungai untuk pengangkutan batubara kebutuhan dalam negeri. Tingginya kebutuhan jasa transportasi pengangkutan batubara menjadi modal utama bagi perusahaan untuk terus tumbuh dan berkembang sebagai perusahaan yang berperan dalam sector industry energi skala nasional. Persaingan usaha pada bisnis usaha pelayaran juga semakin meningkat seiring pertumbuhan jumlah armada nasional sehingga perusahaan harus pro aktif dalam menjaga kinerja alat produksi agar dapat menjaga kepuasan dari pengguna jasa. Tujuan dari penelitian yang bersifat kualitatif ini adalah mengusulkan rancangan manajemen risiko perusahaan pelayaran PT XYZ dengan menggunakan pedoman ISO 31000:2018. Berdasarkan asesmen yang telah dilakukan, maka teridentifikasi 80 risiko yang diperoleh dari empat kategori; keuangan, operasional, pemasaran, stratejik, dengan hasil menunjukkan bahwa 2 risiko dengan kategori extreme, 34 risiko dengan kategori high, 44 risiko dengan kategori medium. Dalam rangka melindungi perusahaan dari ancaman risiko serta memastikan kinerja perusahaan tetap optimal yang berlandaskan prinsip kerja efektif dan efisien, maka diperlukan adanya penerapan manajemen risiko pada perusahaan pelayaran PT XYZ.

Referensi

Badan Standardisasi Nasional. (2018). Manajemen Risiko - Pedoman (ISO 31000:2018, IDT). Google Scholar

Calandro, J., & Lane, S. (2006). An introduction to the Enterprise Risk Scorecard. Measuring Business Excellence, 10(3), 31–40. Google Scholar

Committee of Sponsoring Organizations of Treadway Commission (COSO). 2017. Enterprise Risk Management Integrating with Strategy and Performance - Executive Summary. https://www.coso.org/Documents/2017-COSO-ERM-Integrating-with-Strategy-and-Performance-Executive-Summary.pdf. Google Scholar

Djohanputro, Bramantyo. (2012). Manajemen Risiko Korporat Terintegrasi : Panduan Penerapan dan Pengembangan. Jakarta: PPM. Google Scholar

Hanafi, Mamduh Hanafi. (2006). Manajemen Risiko. Yogyakarta: UPP STIM YKPN. Google Scholar

Hanafi, Mamduh Hanafi. (2014). Risiko, Proses Manajemen Risiko dan Enterprise Risk Management. Universitas Terbuka Google Scholar

Jureid, J. (2016). Manajemen Risiko Bank Islam (Penanganan Pembiayaan Bermasalah dalam Produk Pembiayaan pada PT. Bank Muamalat Cabang Pembantu Panyabungan). Journal Analytica Islamica, 5(1), 81-107.

Kristianto, M. (2017). Rancangan Manajemen Risiko Pada Model Bisnis Pelayaran Laut Container PT Container Maritime Activities (Doctoral dissertation, PPM Manajemen).

Kusuma, D. (2017). Manajemen Risiko Pipa Migas Bawah Laut Dampak Jalur Pelayaran Kapal Peti Kemas Menggunakan Metode Kent Muhlbauer dan Analytic Hierarchy Process (AHP) Di Lapangan Arjuna (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Sepuluh November).

Raudlatul, J. (2022). Pengaruh Kualitas Penerapan Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Manajemen Risiko, Permodalan, Dan Kinerja Keuangan Pada Bank Uumum Ssyariah Di Indonesia Periode 2015-2019 (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).

Sammer, J. (2006). Measuring the Cost of Risk. Business Finance, 49–52. Google Scholar

Sholeh, M. N. (2018). Manajemen Risiko Pelabuhan Rakyat Guna Mendukung Rantai Pasok Nasional. Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand), 14(2), 73-80.

Suganjar, S., & Hermawati, R. (2019). Peran Designated Person Ashore (Dpa) Dalam Pengoperasian Kapal Yang Aman Sesuai Ketentuan Nasional Dan Internasional. Jurnal Sains Dan Teknologi Maritim, 20(1), 1–12. Google Scholar

Suharjo, B., & Suharyo, O. S. (2014). Penilaian Risiko Kecelakaan Kapal Berlayar di Alur Pelayaran Timur Surabaya Dengan Metode Formal Safety Assessment (FSA). JOURNAL ASRO, 2, 1-14.

Suwestian, M. F., Ghalib, S., & Utomo, S. (2015). Implementasi Kebijakan Sistem Manajemen Keselamatan Pelayaran (Studi Di PT. Maritim Barito Perkasa Banjarmasin). Jurnal Bisnis Dan Pembangunan, 3(1).

Suyoto, S., & Sinaga, H. (2019). Desain Sistim Dan Assessment Manajemen Risiko: Studi Kasus PT. Djakarta Lloyd (Persero) (Doctoral dissertation, PPM Manajemen).

SNI ISO-TR 31004-2016 Bilingual. (n.d.).

SNI ISO-IEC 31010-2016. (n.d.).

Unduhan

Diterbitkan

16-03-2022

Cara Mengutip

Saifudin, S., & Prasetyo, A. H. (2022). Usulan Rancangan Manajemen Risiko Pada Perusahaan Pelayaran PT XYZ Tahun 2021 – 2022. Jurnalku, 2(2), 140–154. https://doi.org/10.54957/jurnalku.v2i2.172

Terbitan

Bagian

Articles